Resep Pandan Melaka Chiffon Cake: Kue Empuk untuk Momen Berbagi
Resep Chiffon Cake bisa dikreasikan dengan berbagai rasa, dan satu rasa yang sangat popular di kalangan negara Asia adalah Pandan Melaka. Ya! Jelang Lebaran ini (dan momen-momen belanja pastinya ya!) SerataFoods berharap aktivitas bulan Ramadan kalian tetap optimal dan menyenangkan ya, bermanfaat dan mendatangkan rezeki yang berkah.
Nah, sebagaimana judul di atas, kali ini kami akan membagikan resep Pandan Melaka Chiffon Cake, satu jenis kue empuk chiffon yang pasti disukai semua orang. Teksturnya jelas empuk dan lembut, rasanya yang manis tanpa berlebihan, dan racikannya yang bisa diinovasikan berbagai rasa dan bahan, semua orang bisa membuatnya.
Ya, memang diperlukan beberapa alat cetak dan sendok khusus, agar identitas asli kuenya sempurna. Tapi jangan surut semangat ya! Di bawah ini kami kasih tips dan trik agar Pandan Melaka Chiffon Cake kamu terbentuk sempurna, tidak lengket, dan tentunya, tingkat empuk dan rasanya pas. Simak ya!
TIPS & TRICKS dalam membuat Pandan Chiffon Cake:
Bagaimana agar Chiffon Cake tidak bantat? Masalah ini sering sekali terjadi pada saat membuat Chiffon Cake. Poin apa saja yang bisa membuat Chiffon Cake menjadi bantat? (1) Overmix. Struktur Chiffon Cake yang lembut terbuat dari kocokan kuning telur dan putih telur, dicampur hingga mengembang. Kesalahan yang paling sering terjadi adalah terlalu lamanya mengaduk pada saat menyatukan dua komponen ini sehingga semua udara di putih telur menjadi kempes dan alhasil tidak bisa mengembang. (2) Underbake. Memanggang Chiffon Cake dengan ukuran normal kira-kira membutuhkan waktu 1 - 1 ¼ jam agar dapat terpanggang dengan sempurna. Terkadang sebelum waktu yang ditentukan, Chiffon Cake terlihat sudah terpanggang dengan sempurna sehingga kita ingin mengeluarkannya dari Oven. Tapi, yang kita ketahui adalah bagian bawah dari Chiffon cake memang sudah matang tetapi bagian atas nya belum. Hal ini akan membuat Chiffon Cake tidak bisa mengembang dan akan turun pada saat dikeluarkan dari loyang nya.
Bagaimana untuk mendapatkan warna hijau dan rasa pandan yang bagus dan enak untuk Chiffon Cake? Gunakan daun pandan extrak asli untuk mendapatkan aroma dan warna yang cantik. Jika kamu merasa warnanya kurang hijau, kamu bisa mencampurkan sedikit extrak daun suji untuk mendapatkan hijau yang lebih kuat. Tapi untuk resep ini, kita hanya menggunakan ekstrak daun pandan sebagai penegas rasa.
Apakah harus mengolesi loyang Chiffon dengan mentega? Karena di resep ini kita menggunakan Maxim Bundform pan yang bentuknya sangat unik dan memiliki beberapa lekukan, pastinya akan lebih rumit untuk mengeluarkan dari loyang nya. Karena itu, kita hanya mengolesi loyang dengan mentega di bagian atas loyang. Selain itu, loyang ini juga sudah dilengkapi dengan lapisan non-stick dari Teflon yang sangat memudahkan kamu untuk mengeluarkan kue dari loyang nya.
Bagaimana cara mendinginkan Chiffon Cake? Bersambung dari tips #3 tentang mengolesi loyang dengan mentega. Salah satu alasan kenapa kita tidak mengolesi seluruh loyang dengan mentega adalah karena kita harus membiarkannya dingin di dalam loyang dengan posisi terbalik kurang lebih sekitar 45 menit. Kenapa? Karena dengan cara begini, Chiffon cake bisa dingin dengan maksimal tanpa mengakibatkan bagian atasnya kempes. Jika Chiffon Cake langsung dikeluarkan dari loyang pada saat panas, alhasil Cake bisa bantat dan turun ke bawah.
Karena kita menambahkan kreasi unik untuk Classic Pandan Chiffon Cake, yaitu Melaka Icing, kalian mesti tahu juga untuk cara penyajian terbaiknya. Karena Melaka Icing ini mempunyai tekstur yang cair, lebih baik untuk menyiramkannya pada saat ingin disajikan. Karena jika saus terlalu lama menempel di permukaannya, cake akan menjadi basah dan kurang nikmat lagi.
Bagaimana untuk mendapatkan warna hijau dan rasa pandan yang bagus dan enak untuk Chiffon Cake? Gunakan daun pandan extrak asli untuk mendapatkan aroma dan warna yang cantik. Jika kamu merasa warnanya kurang hijau, kamu bisa mencampurkan sedikit extrak daun suji untuk mendapatkan hijau yang lebih kuat. Tapi untuk resep ini, kita hanya menggunakan ekstrak daun pandan sebagai penegas rasa.
Apakah harus mengolesi loyang Chiffon dengan mentega? Karena di resep ini kita menggunakan Maxim Bundform pan yang bentuknya sangat unik dan memiliki beberapa lekukan, pastinya akan lebih rumit untuk mengeluarkan dari loyang nya. Karena itu, kita hanya mengolesi loyang dengan mentega di bagian atas loyang. Selain itu, loyang ini juga sudah dilengkapi dengan lapisan non-stick dari Teflon yang sangat memudahkan kamu untuk mengeluarkan kue dari loyang nya.
Bagaimana cara mendinginkan Chiffon Cake? Bersambung dari tips #3 tentang mengolesi loyang dengan mentega. Salah satu alasan kenapa kita tidak mengolesi seluruh loyang dengan mentega adalah karena kita harus membiarkannya dingin di dalam loyang dengan posisi terbalik kurang lebih sekitar 45 menit.
Kenapa? Karena dengan cara begini, Chiffon cake bisa dingin dengan maksimal tanpa mengakibatkan bagian atasnya kempes. Jika Chiffon Cake langsung dikeluarkan dari loyang pada saat panas, alhasil Cake bisa bantat dan turun ke bawah.
Karena kita menambahkan kreasi unik untuk Classic Pandan Chiffon Cake, yaitu Melaka Icing, kalian mesti tahu juga untuk cara penyajian terbaiknya. Karena Melaka Icing ini mempunyai tekstur yang cair, lebih baik untuk menyiramkannya pada saat ingin disajikan. Karena jika saus terlalu lama menempel di permukaannya, cake akan menjadi basah dan kurang nikmat lagi.
Kocok Kuning Telur dan Caster Sugar hingga teksturnya pucat dan mengembang.
Tambahkan Air Daun Pandan, Santan, dan Minyak Kanola secara perlahan, aduk hingga tercampur rata.
Masukkan Tepung, Baking Powder, dan Garam yang sudah diayak, aduk lagi hingga tercampur rata.
Di mangkuk terpisah, kocok Putih Telur dan Cream of Tartar menggunakan KitchenAid Standing Mixer.
Setelah mulai berbusa, tambahkan Caster Sugar secara perlahan dan kocok lagi hingga mencapai konsistensi medium peak.
Masukkan adonan Putih Telur ke dalam adonan Kuning Telur dengan metode folding agar bagian Putih-nya tidak kempes.
Tuang adonan ke dalam loyang Maxim Chiffon yang sudah diolesi dengan Butter dan Tepung.
Hempaskan loyang 3x agar terisi sempurna ke dasarnya, sekaligus mengeluarkan bubble dari dalam adonan.
Panggang dalam suhu 160°C selama 1 jam.
Dinginkan, lalu setelah itu keluarkan dari loyang.
Salted Gula Melaka Caramel
Masukkan Air dan Gula Melaka ke dalam panci, masak hingga mendidih dan beraroma harum.
Matikan api, tambahkan Unsalted Butter sambil diaduk, tambahkan pula Garam, Santan, dan Daun Pandan.
Masak kembali hingga mendidih, lalu pindahkan ke gelas atau toples kaca.
Tunggu agar tidak terlalu panas, dan Gula Melaka Caramel siap digunakan.
Cara Penyajian:
Keluarkan Chiffon Cake dari loyang dengan posisi teksturnya di atas, sebaiknya gunakan Cake Stand untuk mengamati tekstur. Tuangkan Gula Melaka Caramel dengan motif di atasnya, jangan tuangkan melewati jalur yang sama berkali-kali, agar merata.
Nah, mudah bukan? Kue Chiffon selalu bikin orang-orang ngumpul, dan sulit buat diabaikan, pasti cepat habis. Bagikan resep Pandan Melaka Chiffon Cake ini ke teman-temanmu.
Dan kalau kalian punya seputar pertanyaan untuk membuat Chiffon Cake yang terbaik, langsung kontak kami melalui social media, Whatsapp atau live chat di website kami yaa. Semoga berhasil!
Leave a comment